MITSAK

PENGEMBAN ZAMAN

Translit By langit:

Dan tiap insan pengemban zaman-nya (Az-aman) terbang menujunya kedalam pelukan (masanya), mengeluarkan baginya-nya statemen (masa atau hari baru di dalam masa itu), baginya itu hari bangkitnya yang telah di kitabkan (diterakan) pertemuanya untuk memperlihatkan (masa baru). QS. al-Isra' (17) : 13


ANGIN DALAM MASA BARU

Sangat sedikit yang menyadari
tentang kebangkitan suatu masa
karena dating dalam Nyata seperti angin
yang menggiring kegelapan
namun sungguh itulah mula suatu kebangkitan
dalam masa itu hingga benar benar bumi yang mati
akhirnya hidup kembali.

Semua akan tumbuh
dari yang pernah mati
hingga menjadi kehidupan
yang penuh Nyata dalam terangnya
hari yang ijabah pada setiap diri.

Semua bermula dalam tunas
yang terus tumbuh tanpa rekayasa manusia
semua tertata dalam mizan-nya
yang sangat seimbang,
semua terpisah oleh Al furqan
yang memisahkan
semua tersinari oleh An-Nur
yang menerangi.

Ya saat masih 01-01-01 hanya terlihat bias fajar
Namun itulah mula terang sejati
yang akan semakin benderang
dalam zaman dan masa baru

Tak menanti dan menunggu orang orang yang masih tidur
fajar terus menyingsing dalam Nyata benderang cahayanya

-

SAYA YAKIN

Saya yakin seyakin yakinya
jika ada yang bisa mengambil hikmah
dari Najis dan dosaku yang tertuang itu
bukan dari tulisan ku
melainkan dari dirinya sendiri
yang telah mau membuka diri
untuk menerima pengetahuan di balik majazi itu

Aku tidak main main mengatakan
Bahwa tulisanku itu Najisnya
Tulisanku itu Nyata dosaku
Karena pada dasarnya hekaket
Tidak dapat di tuangkan dalam
Bahasa dan kata kata belaka

Hingga jika ada yang akhirnya
Terjebak meniru tulisanku
Aku pastikan sakan tersesat
Karena tulisanku bukan teori
Bukan pula tuntunan atas hakekat

Aku hanya menyarankan
Kembalilah pada Tuhan yang maha dekat
Dan tak pernah meninggalkan manusia
Dalam situasi dosa atau situasi apapun
Jadi jangan takut mendekatkan diri pada Tuhan
Sekalipun Anda seorang pendosa menurut manusia

-
DIHARI JUMAT

Apakah anda akan tetap menyebut hari anda
ketika Paus Gregorius XIII mengubah kalender
Kamis-4 Oktober 1582 M adalah Jumat-15 Oktober 1582 M
dimanakah sebenarnya hari JUMAT
yang di sebut sebut setiap hari,
mengapa mereka penting untuk menggeser hari
adakah hal hal tetaut dengan hari tersebut.

Sungguh dalam kesungguhan
semua agama memiliki mustajabahnya hari
hingga tidak seharusnya manusi menggeser hari
yang telah di tetapkan Oleh Allah.

Ketika hari di geser maka Ummat beragama
Islam khusunya akan kehilangan banyak hal
hingga ummat ini akan menjadi tidak memiliki tautan (shallu) dan pertumbuhan (hanief),
Secara hirahi ummat islam akan terang terangan kehilang Ijabah
yang Allah berikan pada manusia

Allah memberi satu waktu utama
untuk bermunajat do’a kepada-Nya.
saat mustajab menjadikan mudah memperoleh ijabah Allah,
dan hal ini ada dihari Jum’at hari penuh barokah.

-
GREGORIUS XIII MENGISI AYAT AKHIRNYA

Ketika kukatakan apa yang ku tau
Itu Pasti aku pertanggung jawabkan halnya
Bukan pada manusia melain kan pada Tuhanku
Karena Dia yang mengerti sejatinya aku berkata apa

Saat kukatakan apa yang telah jadi berita orang
Namun tidak banyak yang may tau tentang hal itu
Aku kembalikan semua pada tuhanku sang pemilik berita
Karena aku tau bukan karena itu berita lama yang tera

430 tahun bukan waktu yang sedikit
Dan di masa ini bukan aku yang pertama memberitakan
Tentang perbuatan seorang Paus Gregorius XIII
telah menggeser hari kamis telah di sebut hari jumat
Dengan menerakan di Kamis-4 Oktober 1582 M sebagai Jumat-15 Oktober 1582 M akhirnya mengisi ayat

Segolongan dari Ahli Kitab ingin menyesatkan kamu,
padahal mereka tidak menyesatkan melainkan dirinya sendiri,
dan mereka tidak menyadarinya.QS. Ali Imran (3) : 69

Wahai Ahli Kitab,
mengapa kamu mengingkari ayat-ayat Allah,
padahal kamu menyaksikan.QS. Ali Imran (3) : 70

Wahai Ahli Kitab,
bagaimana mungkin kamu mencampur-aduk yang haq dengan bathil,
dan sembunyikan kebenaran,
padahal kalian tau..?QS. Ali Imran (3) : 71

Bukan tidak tauh mereka melakukan pergeseran hari
Merupakan hal yang teramat fatal akibanya
Terhadap dirinya dan saudaranya
Namun karena kedengkian
Akhirnya terjadilah

Usaikan lah dendam kesumat generasi
Janganlakukan pertikaian sepanjang masa
Hingga seluruh ummat beragama merugi
karena pergeseren hari yang di lakukanya
Dan akhirnya ketika hari Tumbang dalam sebutan yang salah
Berakkibat hilang-Nya mustajabnya hari mereka

-

HARMONI HARI-NYA

Kan dapat di mengerti haromoni hari-Nya
Saat manusia Nyata dalam SAAH yang tepat
Bak seorang kekasih berada di hari perjumpaan
Dalam Nyata hanief (mengalir dan tumbuh)
Semua Nyata dalam karuunia yang Nyata

Namun ketika manusia dalam hari yang tumbang
Bak pintu besi yang menutup dan kubur
Hari hari tersa hampa dan kosaong
Andai ada keramaian semua menuju kematian
Hingga hidup seolah hanya dalam fana belaka

Akhirnya jaman menjadi kegelapan masa
Berlalu didalam carut marutnya masalah
Di buka satu tertutup seribu jalan keluar
Buhul semakin mejerat masa yang datang
Detik detik hari nereaka di bumi penuh pertikaian

Karena har-Nya terbai oleh ketidak tahuan
Hingga hari hanya di kira sebutan belaka
Setiap waktu selalu jatuhmanusia kedalam kelam
Hingga hati mati fikir hanya terpenuhi angan
Natiq-nya tak di kenali Nikmat-Nya terabai sedemikian rupa

Kini yang ada hanyalah rasa belaka
Yang berganti setiap mata melihat beda
yang berubah setiap telinga mendengar beda
Dan hidup terus dslsm qalbu bergejolak tieada maqam
Hingga manusia tak bisa istiqamah dalam Nyata

-
AKU IKHLAS MENYAMPAIKAN

Tak usah jadi beban apapun
Tentang semua berita yang aku sampaikan,
Tapi kuharap segera Qiyamah
(bertunas untuk bermula tumbuh)
Kepercayaan hal itu ....
Karena ini masalah kepercayaan
Jadi benar2 kembali pada diri sendiri
Tidak ada paksaan untuk memercayai apapun
Sekali lagi tak masalah bagiku ....
Aku ikhlas menyampaikan hal ini tanpa beban apap

Tersudut alasan di dinding semesta
Walau manzilah tak ada yang sanggup menghampiri
Walau hari hari semakin temaram
Dan terus kelam semakin malam
Ku mengetuk nurani setiap diri

Lama jaman telah membisu
Tentang hari yang telah bergeser
Hingga semuanya terasa jauh
Terbungkus dalam dan sangat dalam
Oleh tempurung emas dan kidung pujian
Semua telah dibuat berpaling
Dari sisi yang jelas hari-Nya

semua telah tumbang dalam Nyata
Hingga sebutan hari mereka
telah jatuh dalam angan angan
Karena Tak hanief dalam yaumiddien
Hingga terang-nya cahayanya jauh sekali
Yang hadir hanya mimpi masa lalu
Yang pasti diri mereka selamanya bersama angan

Kujelang surya mentari hari kini
Indah sinar-Nya membuat mengerti semua
Semua Nyata dalam hanief bukan khayalan
Bersama Nikmat-Nya dalam diriku
yang kini saya sampai padamu
Bahwa ini bukan sekedar perjalanan biasa
Karena Allah terbitkan masa baru

-
SEBENARNYA

Sebenarnya dalam Al Quran semua berita
Tentang aan berahirnya masa begitu banyak
Nmun kebanyakan manusia mengira berahirnya masa
Itu kehancuran global
Masa atau jaman dalam Al Quan telah di Nubuatkan

Setidaknya ada 4 istilah dalam Al Quran
Yaumul Qiyamah (Hari bermulanya / teganya hari yang Allah ajarkan)
Yaumiddien (Hari yang berlaku)
Yaumul Akhier (hari ahir dari masa / jaman)
Yaumul hisab: hari perhitungan

Ini semua berlaku hari ini di masa ini
Bukan nanti bukan pula dahulu
Ketika manusia tak beriman pada Yaumiddien
Hari Yang berlaku diantara manusia
Maka akan kesulitan menjalani hidupnya
Karena manusia tak faham saat Ruh tetaut (shallu) dengan Tuhan

Hingga semua amr-Nya akan terabaikan
Karena diri tak mengenali Nyata hari-Nya
Yang berlaku dalam kehidupan ini
Saat manusia tak percaya pada Yaumiddien
Maka pasti tak akan mengerti akan Yaumul Qiiyamah
Dimana Allah memulakan alin mussama (metamorfosa diri
Dari manusia yang terikat dalam Nashabiyah
Lalu Allah merdekakan melalu mushaharah
Yakni hukum kepastian Ruh-ku sebaqai Qadar yang Nyata
  

Saata manusia sudah tidak mampu mengert tentang Ajalin mussama
Maka ia akan terus hidup dalam ulil albab
Yakni manusia yang terus menggunakan rasa dan akal fikir
Tidak mampu sampai pada karunia Nathiq-Nya
Yang mampu menerangkan segala buhul yang merek ikat erat
Dan hidupnya akan terus bergejolak oleh rasa yang beragam
Hingga tak mampu hidup dalam Nikmat-Nya

-

YAUMUL AKHIER (HARI AHIR DARI MASA / JAMAN)

Berahirnya Hari yang didi ajarkan oleh Allah terahir
Adalah saat Hari jumat di ajukan oleh Paus Gregorius XIII
Sejak Kamis-4 Oktober 1582 M atau yang disebut Jumat-15 Oktober 1582 M
Dalam rangka hizful fikr (perang fikiran) setelah bizantoum runtuh

129 tahun Ummat Kristiani membangun kekuatan fikr
Dan berhasil membuahkan putra Nashari yang cerdas dan berani
Hingga dapat menyerap mengapa mereka selalu kalah diperang salib
Hal itu karena ummat Islam saat itu masih memiliki hari mustajabah
Hingga do'a apapun ummat islam saat itu selalu terkabul

Hari mustajabah yan ia dapat baca dari puluhan hadits shahih
Dan hari yang di maksud adalah hari jumat
Sungguh itulah yang telah menjadi kekuatan sekali gus kelemahan
Karena saat itu hingga hari ini Ummat islam mensinonimkan
hari-hari yang Allah ajarkan dengan hari mereka
Hingga saat Friday di ajukan ke Thursday
Ummat islam turut menyebtu Friday sebagai jumat

Sjak saat itulah ummat islam telah kehilangan hari mustajabah
Karena berjumatan di hari "Friday" yang sebenarnya Thursday
Sungguh kelalaian ini akhirnya meruntuhkan khilafah
Saat itu benar-benar menjadi Yaumul ahier bagi jumat
Hingga ummat islam praktis tidak lagi berjalan di atas yaumiddien (hari yang berlaku
Karena seruan Jumat dalam AlQuran berlaku di hari jumat bukan hari lainya
Dan Dalam hadiets shahih di sebutkan menjadi munafiq dan kafir
Saat seorang muslim tak berjumatan 3 kali saja

-

AKU KEMBALI PADA-NYA

Saat saya menghadirkan pelanggaran hari-Nya
Dengan teori ilmu falak yang di akui dunia
Bahw setiap tahun memiliki kelebihan 4 menit
Dan dalam kurun waktu tertentu hari terlanggar
Mereka berkata hari tidak seperti matematika

Ketika menghadirkan Pelanggaran hari-Nya
Atas dasar fakta sejarah yang di aku dunia
Bahwa harinInya di langgar oleh ahlikitab
Yakni  Paus Gregorius XIII ketika mengubah kalender julian
Menggeser Kamis-4 Oktober 1582 M menjadi Jumat-15 Oktober 1582 M
Mereka berkata agama bukan “katanya-katanya”

Sungguh saya dalam tulus sedang menunjukan
Tentang hari yang begitu agung telah terlanggar
Bukan sedang menjelek-kan atau sedang memaki
Karena Agama apapun telah merugi saat tak mengenal hari

Dan pelanggaran hari oleh Paus Gregorius XIII
Justru mendapatkan protes keras dari kristen ortodok
Karena mereka akan kehilangan  minggu agungnya
Hingga mengorbankan puluhan ribu ummat kristen ortodok
Namun karena sedang berjayanya ummat islam saat itu
Hingga tak memperhatikan apa yang terjadai
Karena sedang menikmati kemenang perang salib

Kelalaian atas kemenangan perang
Sungguh menghancurkan seluruh sendi kekuatan
Seperti saat kekalahan di perang uhud di masa Nabi saw
itu di sebabkan karena ummat islam lalai
Hingga akhirnya menglami kekalahan

Jika peringatanku tak terdengar
Atau justru menjadikan kalian semakin ingkar
Maka aku berserah pada Allah semata
Dan aku bermula dalam masa baruku
Dari diriku sendiri dan aku akan
kembali kepada-Nya dengan bersujud

-

KELAM MASA

Di gelap dan kelam masa
Ketika hari-Nya telah salah sebut oleh manusia
Banjir meluap dijaman ini dalam Nyata
Ikan ikan laut memasuki perkampungan

Orang pintar bagai pemabok mengigau
Di lorong-lorong masa, di seluruh negeri
Di kota hingga di pelosok negeri
Menyampaikan tentang keagungan hari
Namun hari telah mereka langgar sendiri

Bumi menjadi tempat mereka berdusta
Hingga tampak kumuh kotor oleh dosa mereka
Berlumpur oleh maksiat yang meraajalela
Berdebu kehidupan yang semakin kelam

Lalu mereka terus hanyut bersma maksiat
Yang mereka klaim sebagai kesucian
Dan lautan hanief kalimatnya mereka tinggalkan
Mereka tera berhala dalam kertas nan rapuh
Jauh dan semakin jauh dari Nyata hanief-Nya

Rumah-rumah jadi tempat berkumpulnya dosa
Halaman semesta terpenuhi sampah pertikaan
Darah tak lagi berharga diantara mereka
Tubuh meregang nyawa oleh ego klaim kesucian jadi biasa
Bahkan diklaim sebagai pahlawan diantara mereka

Sungguh ku tahu apa yang tengah terjadi
Yakni apa yang dipercayakan pada manusia dikhianati
Hingga bumi tergoncang gunung berhamburan
Dan bukit longsor menimbun mereka sendiri

Rintih jerit tak lagi terdengar telinga
Tangis tak lagi tertahan di namun tak guna
Batu nisan pun kini tenggelam  oleh metropolitan
Berubah menjadi gedung mewah penuh kebanggan

Kabut dukacita tak lagi ada
Yang ada kelamnya kota dari cahaya-Nya
Lampu lampu kota berpijar tak menujukan
Setumpuk buku terpenuhi tinta darah permusuhan
Hingga ilmu apapun yang mereka punyai
Jadi awal dari pertikaian jaman

Jarum jam rotasi semesta tak lagi guna
Walau dalam teori mereka ada dalam tepat hitungan
Namun saat aku katakan ini sudah 1400 tahun
Kali 4 menit sudah berjumlah 5600 menit
Dan hri kalian telah terlanggar dalam pasti
Mereka tak bergetar dan teru dalam kelam

Dan aku bersujud berserah kepada Tuhan
Tak lagi aku terpengaruh kelamnya jaman

;
TALI

Aku bukan bagian dari orang pintar
Aku bukan bagian dari para punjangga
Aku hanya seutas tali yang tak guna
Jika memang aku di biarkan tergeletak

Aku hanya berguna jika di ambil
Lalu di jadikan pengikat dalam sejati
Karena sungguh aku hanya fana-nya dosa
Saat dilihat dari kasadnya mata

Aku biarkan diriku tergeletak
Tak di pajang di etalase nan mewah
Aku biarkan diriku bersimbah dosa
Saat dosa yang menyebut adalah mereka

Aku akan terus nayata menjadi tali
Penyambung antara dua masa yang ada
Masa lalu dan masa yang datang
Dan Aku Nyata di masa yang kini Nyata

Aku tak akn pernah jadi hebat
Karena aku hanya tali pengikat
Aku tak akan hina oleh mereka yang hianat
Karena aku ini hanya pemyabung dua masa

-
TINTA SEMESTA

Kelebur diriku jadi tinta semesta
Yang akan menoreh sejarah masa baruku
Ku kan tera kalimat-Nya dalam dosaku
Dosa yang di sebut oleh mereka

Aku akan mengalir bersama angin
Menjadi embun yang sejuki sudut masa ini
Aku kan mebias bagi masa baru yang Nyata
Bersama Cahaya-Nya yang benderang

Aku akan terangi setiap lorong kelam jaman
Bermula dari diriku sendiri menigalkan jejak mereka
Yang telah hilang ditelan hari yang tumbang
Dan tersembuny oleh hitam mereka yg semakin pekat

Aku akan terus mengalun menjadi titik dijit
Menoreh realita yang kini Nyata di masa ini
Ku tekan kerasnya bebatuan hati manusia
seperti cucuran air yang menetes di atas batu

Lambat Namun pasti batu itu akan terukir
Tanpa harus meretakan bebatuan yang ada
Terus dan terus air akan menggerus bebatuan
Dikasat mata tak terlihat kikis karena halusnya
Namun terang adanya air menkikis bebatuan
Kala telah menietes tepat dalam fokusnya

-
SAAT CAHAYANYA NYATA

Tusukan cahaya-Nya menukik menembus diri
Teramat dalam menjadi bahasa Ruhani
Menyeru menderu bergema dan menggelegr
Menukik kedalam pesona sangat telak
Hati akan shok akibat dahsyatnya bahasa-Nya
Tubuh tersungkur terkulai dalam tunduk

Cahaya-Nya tera dalam diri di Arsy-Nya
Yang ada dalam karunia Ruh-Ku yang hanief
Ketika itu tertanggalah Suffi (puncak pemikiran)
Yang Nyata dalam diri hanyalah 'Arsyillah
Cahayanya melebhi matahari menyeruak bebas
Gemilang memerdekakan diri menembus gelap hawanafsu

Akal, fikir dan Nashiyah tak mampu menterjemahkan
Segala sesuatu yang Nyata dalam Nathiq-Nya
Karena akal, fikir dan Nashiyah puncaknya itu suffi
Hingga tak akan mampu membaca yang ada dalam Arsy-Nya

Itulah Nyata bila menerima karunia Nyata hanief
Maka yang akan bekerja dalam diri
Bukan lagi akal fikir dan Nashiyah
Akan tetapi Nathiq-Nya,
Dan yang Nyata dalam diri
Bukan lagi rasa yang aneka ragam
Melainkan Nikmat-Nya yang tunggal

Dalam pasti hidup akan terang
Setiap langkah pasti akan maju
Berdirinya Nyata qiyamah diri
Dalam karunia bimbingan Rabbinas (guru sejati manusia)
Yaitu Ruh-Ku sebagai Nyata kesejatian diri

-
KETIKA AKU BERBISIK

Ketika aku berbisik pada mu tentang yaumiddien
Kau malah teriak seperti orang mabuk di pasar
Kepusingan karena kau tak tunduk pada Tuhan-mu
Tuhan yang maha dekat dan Wujud dalam Nyata

Ketika aku berbisik padamu tentang pelanggaran mereka
Terhadap hari yang kini di gunakan seluruh dunia
Kau malah terus benar benar mabuk dan pusing sendiri 
Seperti meneggak sebutir ekstasi yang memabukan

Ketika aku berbsik pada mu tentang Nyata masa baru
Yang kini Nyata diantara manusia di masa ini
Kau malah linglung sendiri karena tak mau tau
Hingga kau benar benar tak mengerti hari-Nya

Ketika aku berbisik pada mu tentang hari baru
Yang bermula di masa ini saat hari-Nya terlanggar
Kau semakin tak mengerti dan semakin ingkar adanya

Ketika aku berbisik pada mu dalam ta'dzimku
Kau    seperti tersambar petir kesakitan telingamu
Hingga kau tutup rapat telingamu rapat rapat
Tentu saja kau tak mendengar apapun tentang yang aku bisikan

Ya sudahlah aku berserah pada Allah sajalah
Ya sudahlah aku kembalikan pada-mu tentang semua ini
Ya sudahlah semua bermula dari diri dan berahir pada diri
Ya sudahlah ku hanya berbisik anggap saja ini hanya bisikan setan

-
SAAT AKU SEDANG

Jangan sakit hati saat ku sedang muntah majazi
Karena najizku ini jika tak tertuang akan meledaklah aku
Aku sedang memuntahkan hanief (aliran dan pertumbuhan) diri
Yang berupa dosa ku ketika mereka yang mengatakan

Aku biarkan muntahan majaziku ini tumpah
Menjadi tinta yang menoreh dunia ini
Agar dunia kalian semakin beraneka
Agar kalian bisa memilih berbagai alternatif

Karena Ruh akan tersentuh saat tepat saatnya
Dan saat itulah Muntahan majzi pun akan terambil hikmah-Nya
Hingga kalian akan tertembus oleh Nyata Alghatsa
Yang datang bak embun yang mengembuni biji yang kering
Hingga bermula tunas dalam Nyata menjadi awal pohon

Atas kehendak Tuhan Kalian semua Nyata hanief
Ketika kau tak patahkan tunas yang bermula
Dalam bakti kau harus memupuk dirimua
Jangan sampai kau biarkan mengering
Jangan biarkan rengat memakan tunas itu

Saat amer-Nya tumbuh dalammu, dalam Nyata hanief
Maka Guru sejati manusia (Rabbin-Nas) yaitu Ruh-Ku
akan mengajarkan segala yang tidak aku ketahui
Yang tak pernah terjangkau oleh akal dan fikir serta rasa
Saat sebelum kau Nyata bermula dalam hanief
Lalu tiba tiba saja kau telah memasuki dunia yang berbeda
Walau hanya dirimu yang mengerti akan hal-Nya

 .
DIA BERI KEBEBASAN

Aku datang bersama masa baru
Dalam Nyata sebagai manusia baru
Aku bukan eingkarnasi dari siapapun
Aku juga datang sekali di muka bumi ini

Aku terelepas dari karma atau pembalasan
Aku Nyata membongkar para digma karma
Dalam Nyata akan aku akhirkan karma
Dalam Nyata aku usaikan kutukan

Sungguh saat Qadar itu Nyata dalamku
Qudratul'athiyah Nyata bagi manusia
Yakni ketetapan namun boleh memilih
Bukan terkutuk dari Tuhan
dan 'adzab Allah kesuitan datang

Inilah masa baru bagi kaian
Tak lagi ada Tuhan mengutuk
Tidak pula Allah meng'adzab
Namun kesulitan semua pilihan
Karena Dia berikan kebebasan

-
JANGAN TAKUT

Jangan penah takut mengubah paradigma
Jangan pernah takut keluar dari dogma
Jangan pernah  takut melepskan doktrin
Karena paradigma,dogma dan doktrin
Telah Nyata puangkapkan kedustaan

Apa yang ada dalam hakekat kamu
Adalah Nyata benar dan kebenaran
Bukan apa yang ada dalam paradigma kebanyakan
Bukan pula apa yang telah jadi doma dan doktrin

Sungguh Ruh-Ku itulah pembebas karma
Ruh-Ku itulah pelepas adzab Allah
Sungguh Ruh-Ku itulah Yang menjamin
Melalui Ruh-ku itu pula Petunjuk Allah Nyata

Ketika kamu takut melepas paradigma,dogma dan doktrin
Maka kamu akan mati sebelum meniggal dunia
Mati harapan karena kutukan dalam doktrin
Mati karena Dogma telah melekat dalam diri
Mati langkah karena paradigma memenjarakanmu

Semua Nyata hanief akan stagnase dalam diri
Karena kau hijjab dengan paradigma,dogma dan doktrin
Akhirnya kamu benar benar menjadi manusia dosa
Dan kamu benar benar menjadi putus asa dari Rahmat Tuhan
Karena jalanmu kau tutup sendiri
Dengan paradigma,dogma dan doktrin yang ada

...
BENARLAH

Benar ku sudah tak gunakan akal, fikir dan Nashiyah
Benar aku sudah tak gunakan hati yang penuh rasa
Aku kini Nyata bersama Nathiq-Nya dalam hidup
Dan aku kini Nyata dalam Nikmat-Nya dalam hidup


Jika kau bilang aku tak berfikir kini
Itupun Nyata dalam kesungguhan
Karena aku Nyata dalam  Nathiq-Nya
Hingga semua Nyata dalam aliran dan petumbuhan (hanief)
Yang mngalir begitu deras menjadi hakekat diri

Jika kau kata mata hatiku kututup
Itu Nyata karena hati terpenuhi Qalbu (gejolak)
Hati terpenuhi Was was dan ragu (shadru)
Hati terpenuhi kebuyaran dan ngeblur (fuad)
Hingga hati jadi lalai (Qashrun)
Oleh kefasikan diri (libabun)
Oleh kemunafikn rahasia diri (sirrun)
Oleh egoisme yang mendiminasi (Nafsun)

Dan kini aku Nyata bersama Nikmat-Nya
Hingga aku hidup penuh kebebasan diri
Seperti saat manusia ibur panjang
Dalam pesta yang penuh kenikmatan
Sungguh inilah Nyataku ku kini

Dan aku tawarkan Nyata yang sama
Kepada setia manusia yang percaya
Pada Ruh dan Nyata masa baru yang ada
Hingga manusia terbebas dari adzab dan karma
Namun ini Qudratul 'athiya (ketetapan namun boeh memilih)
Hingga semua kembali pada diri sendiri

-
BERJEJAK

Berjejak dalam Nyata, berpijak dalam Nyata
Niscaya Ruh akan menjadi pembimbing
Saat kau masih berpijak dalam obsesi
Saat kau masih beirpijak dalam angan
Yang menguasai dirimu itu hawa dan nafsu

Saat hawa nafsu terus menguasai
Maka kau akan hidup bersama rasamu
Dan angan mu akan membuat mu tak bersyukur
Karena semua Nyata-mu selalu kurang
oleh semua angan angan dan rasa

Berjejak dalam Nyata, berpijak dalam Nyata
Akan membuta dirimu Nyata dalam syukur
Saat itulah Nikmatnya semakin Nyata
Dalam hidup yang akan semakin hidup
Menuju pada keabadian fadlan-Nya

Saat hawa nafus terus menguasaimu
Kau akan semakin berat dalam beban
Hingga kau akan terhimpit problema
Yang kau pilih sendiri atas diniawi
Atau ats pilihan nashabi dalam diri 

-
KUKATAKAN DALAM NYATAKU

Ku sampaikan dalam Nyataku
Tentang dharma dalam masa baruku
Budi daram mu hanya lunas
Untuk membayar Nyata karunia-nya
Itu jika kalian tak melakukan kesalahan

Darama bakti itu Nyata dalam Nyata kebaktian
Pada dan bersama masa baru yang ada
Baik saat ini atau masa lallu ini berlaku
Ketika kau sampai dan menyertai masa baru
Maka kau akan sampai dalam Moksa disisi-Nya

Ketika kau tak menyertai masa baru dalam hari yang berlaku
Maka kau artinya memilih karma bagi dirimu
Karena hadirku membebaskan karma manusia
Dan Adzab Allah yang Nyata saat kau memilih

Ku katakan dalam Nyataku kini
Semua manusia dapat moksa tanpa syarat
Ketika beriman pada Ruh-Ku yang menyertai diri
Dan beriman pada masa dan hari yang berlaku
Hanya dengan berserah pada Tuhan
Tuhan yang maha dekat dalam diri

-
LANGKAHKAN

Tetap masih pantaskah manusia
Seperti engkau walau berlumur dosa
Sungguh kangan bertanya penuh ragu
Apakah dirimu masih pantas menerima karuni
Sedikit saja kau merintih dalam kesungguhan
Allah mendengarmu dalam Nyata sesungguhnya

Kini kau jangan malu kembali pada-Ny
Berat langkahkan kakimu itu goda nafsu belaka
Sungguh Tuhan itu "Ada" dan memberi kesempatan
Untuk setiap diri yang akan kembali pada-Nya
Ini masa baru menjadi yang penuh kekasih-Nya
Ini masa yang membantah paradigma dan doma serta doktrin

Seperti Kala Muhammad saw hadir membantah
Segalah klaim Israel bahwa Nabi haruslah keturunan israel
Dan All justru menutup kenabian melali Muhammad saw
Yang sama sekali bukan keturunan israel karena ia turunan ismail

Ya Ismail yang di klaim manusia bak keledai
Oleh mereka karena anak dari budak bernama Hajjar
Namun beliau membantah para digma itu semua
Baik kenabian yang harus dari Israel
Atau Ismail yang bak keledai menurut mereka

Sungguh setelah semua manusia salah sebut hari
Ketika seluruh manusia tak lagi menggunakan hari
Yang Allah ajarkan dalam waktunya tumbanglah
Seluruh hal yang ada dalam setiap agama
Berkenaan dengan segala dogma dan doktrinya
Allah tera masa baru di masa ini dengan hal baru

Ya .... Yaumiddien hari yang berlaku
Dalam sistematika dan manzilah segala amr-Nya
Hingga semua kitab yang ada di muka bumi
Dapat hanief kembali pada manusia
Bukan hanya menjadi buku usang
Yang dikeramatkan namun tak bertuah

Sungguh inilah hari-nya yang berlaku di masa baru
Dalam segala Nyata karma dan khisab akan tertanggal
Saat manusia syahadah (hadier) dihari yang berlaku
Hingga manusia dapat moksa atau kembali pada-Nya
Tanpa melalui hisab dan karema yang sangat menjerakan

Sungguh jangan tanyakan lagi masih pantaskah dirimu
Ya semua manusia tanpa dibedakan Ras semua pantas
Bermula untuk berserah pada Tuhan yang di yakinnya
Kini kembali pada-Nya bersama dosa yang kau miiliki
Bertetap diri dan langkahkan kaki menuju Dia

-
JANGAN PERNAH TINGGALKAN

Jangan pernah kau merasa ditinggal Tuhan
Kerana Allah masih tetap Nyata dekat
Hingga kini pun Tuhan masih dalam kamu
Bersama hari-Ny yang Nyata dalam sebut-Nya

Manuia tak bisa mengelak dari Nyata keduanya
Nyata Tuhan maha dekat dalam diri manusia
Nyata hari yang di ajarkanya sebagai Nyata bakti
Tak setitik pun ada kebaktian kecuali dalam Waktu-Nya
Sungguh semua Nyata dalam relita dan berlaku adanya

Tatkala Allah ajarkan Nama-nama hari pada manusia
Lalu ada yang dusta dalam tera menamakan hari-Nya
Maka hari yang disbut itu tumabang dan menumbangkan bakti
Sungguh saat itu manusia akan kehilangan Mustajabah
Karena tak mengenali waktu kapan Ijabah itu Nyata

Jangan pernah kau tinggal hari-Nya saat Nyata
Karena dAlam hari-Nya itu Yaumiddien
Hari yang berlaku segala manzilah manusia
Tak ada satu hal kecuali Nuzul dalam yaumiddien
(Haru yang berlaku)

Sungguh aku sudah sampaikan masa baru ini
Tentang kemerdekaan diri atas Qudratul'athiyah
Allah tetapakan Nyata masa baru yang Nyata
Setelah merka salah sebut hari selam 430 th setidknya
Namun saat manusia tak mengerti setelah
Nyata diberitakan maka kembali pada pilihan sendiri

Setiap darma akan menjadi seperti asap menguap
Tertiup angin dan tak lagi bebekas dalam diri
Setiap 'amal akan lenyap sepeti debu diatas batulicin
Yang tertiup angin dan hujan lebat lenyap tak berbekas

-
AKU MENANGIS

Aku menangis kala sudaraku terus lalai
Aku menangis kala kau terus tak mendengar seruku
Aku menangis kala anak-anak semua di generasi ini
Tak lagi mendengar akan seruan Nyata yang kusampaikan
Aku menangis kala mereka terus tenggelam
Dalam kelanya zaman yang telah kelam
Oleh sebutan Nama hari-Nya yang salah

Benar aku tak butuh apapun di dunia ini
Termasuk semua yang aku katakan
Saudaraku, kau, atau anak-anakku di masa ini
Namun sungguh aku datang untuk berseru dan bersaksi
Atas Masa baru yang Nyata seteah dunia salah harinya

"kan'an dengan bangga berkata aku bisa menggapai gunung"
"Qarun berkata cukuplah aku dengan harta yang aku miliki"
"Firaun dan haman berkata aku lebih panadai dari musa
Dan aku akan bengun menara untuk menuju Tuhan yang disebut musa"
"Samiri berkata: musa telah lupa akan Tuhan dan kini aku yang ada
ku buatkan kalian Tuhan yang lebih baik dari tuhan Musa"

Sungguh tangisku hanya tangis seorang  saudar
Subgguh tangisku tangis seorang sahabat
Sungguh tangisku hanya tangis seorang ayah atau ibu
Yang tak akan guna ketika mereka terus Nyata seperti itu
Dan aku kembali MERDEKA sebagai Al Yatam tak terikat siapapun
Dan aku kembali MERDEKA sebagai Al faqier hingga aku telepas karma
Karena aku telah tanggalkan duniawi dalam Nyata milik

-

KU TAK AKAN BERKATA

Aku tak akan berkata engkau sesat pada:
Kan'an kala berkata:
"aku bisa menggapai gunung"
Pada Qarun kala berkata
"cukuplah aku dengan harta yang aku miliki"
Pada Firaun dan haman kala berkata
"aku lebih panadai dari musa dan aku akan bengun menara untuk menuju Tuhan yang disebut musa"
"Pada Samiri kala berkata:
"Musa telah lupa akan Tuhan dan kini aku yang adaku buatkan kalian Tuhan yang lebih baik dari tuhan Musa"

karena semua Nyata dalam diri
dan saatnya firaunpun berkata
"AKU BERIMAN PADA TUHAN MUSA DAN HARUN"
Namun saat itu semua telah terlambat ..

Sungguh Hari-Nya kini Nyata diantara manusia
Aku hanya memberitakan hal ini pada generasi ini
Generasi yang terlahir oleh orang lalai sebelum masa ini
Karena mensengajakan menggeser hari-Nya,

Karena manusia merdeka
Bebas memilih dalam Qudratul-athiyah (ketetapan namun pilihan)
Sungguh hitam berbeda dengan putih
Saat Cahaya-Nya Nyata dalam diri
Sungguh Semua Rona akan tera dalam terang
Ketika Cahaya-Nya Nyata dalam diri

Aku hanya menjadi saksi
Aku hanya beritakan dan membenarkan Nubuat para nabi
Woro-woro para wasis di seluruh negeri
Saat mereka masih Nyata diantara manusia

-
TAK ADA MENDUA

Masa baru terbit bak mentari
Melewati masa bergulir bersama waktu
Bermula dari terbit-nya 01/01/01
Tumbuh indah penuh barakah dan makna
Qiyamnya adalah Nyata Ijab Tuhan
ketika mula Nyata Al waqi'u dalam tera

Kala terjadi tautan diri-Nya
Dalam shallu yang ditera-Nya
Dalam Nyata dividing-line masa
Sekejap semua bermula dari masa lampau
Tiba tiba Nyata masa baru dalam Nyata
Terbit bermua 01/01/01 dalam tera

Tak ada mendua dalam sebutan-Nya
Hanya yaumiddien sebutan hari yang berlaku
Kapan engkau kan hadir di masa baru
Yang sinari segala Nyata dunia

Hari yang penuhkasih sayang yang-Nya
Menyempurnakan setiap kekurangan manusi
Dangan yang kalian sebut sebagai barakah
Dunia menjadi tempat istimewa yang bebaskan
Manusia dari segala Nyata Nikmat-Nya

Namun kebanykan manusisi berada dalam lalai
Dan berada dalam la'ibun wa lamun
Hingga Dunia menjadi temyang sulit
Dan semakin menyulikan tanpa ada pelipurlara

-
KU ULANGI

Saat ini ku sedang cerita
Segala yang dirahsiakan mereka
Namun bagiku terukir terang dalam Nyata
Tentang Nyata tersembunyinya har-Nya

Aku tahu karena di beritahu oleh-Nya
Hingga ku mengenali pijak tapak sejarah
Yang bercerita tentan hilang hari
Sungguh harinya yaumiddien (hari yang berlaku)

Ku sadari saat manis harinya pergi
Aku mengerti saat hari-Nya bermula kembali
Ku yakini hadir-nya masa baru kini bermula
Bersama Nyata Nubuat masa silam yang tersampaikan

Hari-hari ku kini Nyata dalam barakah
Ku kabarkan padam ini harimu pula
Karenaberserahlah tanpa syarat
Agar Nyata dalam Hari penuh ijabah

Janji-mu kini  Nyata dalam Misak baru
Bertetap dalam tetap diri setiap ummat
Ku harap kau sadari saat manis ini
Ku harap kau mengerti Nyata hari ini

Ku ulangi berkali kali kisah hari ini
Agar kau bisa yakini hari ini
Karena Tuhan aku cinta kamu
Hingga ku terus kisahkan hari

-
TUHAN MAHA ESA

Kala mereka berkata hatiku resah
Dan jantungku berdebar tak tentu arah
Kukatakan waqaf (berhenti) untuk bermula
Tinggalkan rasa dan obsesimu
Walau awal-nya berat rasa jiwamu
Untuk melupakan segala yang mengaitmu

Lunturkan pekat hatimu
Pecahkan kerasnya egomu
Yang selalu meninggikanmu
Yang telah menyekat Al Ghatsa
Dan hancurkan harapan mu

Kala ku seru mereka berserahlah
Bermula dari Waqaf (berhenti) untuk bermula
Mereka berkata aku tak percya pada mahluk
Karena aku yakin pada Tuhanku yang dalam diriku
Dan berkata Tidak ada Tuhan selain aku

Aku tersenyum dan tetap menyapa dalam senyum
"saudaraku jika kau telah berkata seperti itu"
Mestinya kau telah mampu berdiri sendiri
Karena selain kamu adalah iblis dan setan
Karena setauku Tuhan Itu maha esa adanya

Kukatakan buka sedikit hatimu
Jangan kau terus selalu meninggikanmu
Kau hanya sedang hancurkan hati sendiri
Kau meleburkan segala segala asamu sendiri
Sungguh Nafsumu berkuasa sepenuh-Nya
Dan kini telah jadi berhala dalamu

Hingg hatimu resah selalu
Karena kau berlaku meninggalkan Ruhmu
Berat dan akan semakin berat dirimu
Sungguh ucapkan selamat tinggal pada hawanafsu
Berbaliklah untuk berserah pada Tuhan pemberi karunia
Lupakan masa lalu waqaf (berhenti) masuki masa baru

;
MENGAPA

Mengapa ada masa baru tiba
Itualah saat manusia dapat kembali
Menuju pada Tuhan yang esa
Setelah manusia tersalah
Oleh hari yang di sebut manusia

Ku sampaikan tentang makna yaumiddien
Hari yang berlaku dalam Nyata kesungguhan
Kalian akan selesai berjejak di bumi
Hingga kau tak lagi barzah kembali

Atau yang mereka sebut reingkarnasi
Berulang tercipta dalam mahluk baru
Inilah jalan tanpa hambatan
Inilah jalan tanpa syarat apapun

Ketika kalian mau memasuki
Hari baru dimasa baru yang Nyata
Ku yakin kau tak rela menunggu
Beribu tahun lamanya

Berulang tereproduksi
Oleh barzahnya alam semesta
Berulang hidup dalam semest selamanya
Pastilah kau akan semakin putus harapan

Kukatakan waqaflah mengejar dan mencari sejati
Melalui rasa, karena itu berujung di Nafsulmutmainah
Karena sungguh setiap nabatas akhir
Sungguh kembalilah pada Rabbi-ka (guru sejatimu)
Yaitu Ruh-Ku yang Nyata dalam diri
Di hari yang berlaku (yaumiddien)

-

JELANG MITSAK BARU

Jelanglah mitsak dengan-Nya di masa baru
Kala terbit di pagi membuka hari baru
Dalam Nyata karuni ijabah di masa ini
Hari yang akan bebaskan manusia dari
Berputar dalam astralnyasemesta
Dalam barzah (reprodusinya) semesta

Di ruang reinkarnasi yang semakin sulit
melebihi sempit dan sulitnya kamar pemjaara
Yang membuat letih dan lelah namun tak bisa henti
Tak terkuras dan tak berujung hari

Tak habis dan tak berkesudahan
Barzahnya semesta terus mereproduksi
Dalam tumbuh menjadi mahluk yang tak terfikir
Dalam mata bisa elihat semua namun tak berbahsa

Kini hari baru yang Mulai ku tulis di masa ini
Memulakan hari baru agar maanusia dapat kembali
Dalam hakekat kehidupan abadi setelah mitsak di mulakan
Sungguh sambutlah mitsak baru dari-Nya
Dalam masa baru ini jika kalian mengerti

Sudahi hari hari dalam catatan  keraas,
Masuki hari-Nya yang penu cinta kasih dan kasih sayang
Sudahi hidu dalam was was dan keraguan sdaru mu
Segera mulakan dalam mitsak-Nya agar Al ghatsa Nyata
Hingga laku dan gerakku tak terbatas kertas semata

Biarkan tinta amer-Nya menoreh
Dalam dirimu menjadi terang kisahmu
Biarkan pena hanief-Nya menulis
Serirama dengan tinta amr-Nya
Dalam hari ini menyudahi karma dan adzab barzah

-
SAMBUTLAH MITSAK PADA MASA BARU

Sesungguh untuk menyambut mitsak pada-Nya
Bukan hak sekelompok golongan atau agama
Yahudi, Nasrani dan Islam dan Shabiin, siapa saja diantara mereka
Yang benar-benar beriman kepada Allah, hari akhir mereka
Yang berahir karena mereka salah dan tersalah akan hari-Nya
Kemudian mereka bermula dalam masa baru dan hari baru
Niscaya Allah akan mengadakan Mitsak baru pada-Nya
Hingga mereka tak perlu hawatir dan takut

Saatnya kini manusia menerima mitsak baru
Dalam masa baru yang kini terbit diantara manusia
Dan sungguh hal ini terjadi jika manuisia
Meninggalkan pelanggaran hari yang tersalah
Dan memasuki masa dan hari baru
Dengan bersujud dalam gerbang masa

Sungguh jangan kemudian berpaling setelah masa ini tiba
Karena akan menjadi golongan orang yang rugi
Karena sungguh telah kalian ketahui orang-orang yang melanggar sabat
Dari catatan kitab yang terang hingga jadilah kera yang hina
Dalam barzah (reproduksi) semesta dalam Nyata
Sungguh Nubuat ini jadi peringatan bagi di masa itu,
Dan bagi mereka yang datang kemudian termasuk hari ini

Bersegeralah menyambut misak baru
Dimasa ini tanpa syarat dan latihan apapun
Segera waqaf (berhenti) untuk memulakan masa ini
Untuk menerima misak dan ijabah Allah
Hingga hari mu menjadi mustajabah

-
MITSAK-NYA NYATA DALAM HANIEF DIRI

Nyatakan hidup dalam hari yang di ajarkan Allah
Dalam kehidupan jangan hanya menonton kau kan putus asa
Tinggalkanlah masa lalu hidup berawal dari Nyata masa baru
Gantungkan diri pada Allah semata
Agar mitsak-Nya terjadi mulanya Al ghatsa dalam diri

Niscaya kau akan bermula dalam Nyata hanief (aliran dan tumbuh)
Hingga kau akan mengerti (ma'rifat) dalam alam diri
Bukan hanya dalam Nyata kata orang atau kata catatan

Saat kau lalai terus akan hari yang di ajarkan-Nya
Maka ironi dan tragedi akan Nyata dalam diri
Kau akan memasuki barzah (reproduksi) semesta
Dan kau akan jadi kera yang hina karena lupa hari
Atau jadi mahluk astral yang kau tak pernah berfikir

Sungguh Nyata yaumiddien (hari yang berlaku)
Itu Usaikan berulangnya barzah smesta
Hingga kau dapat syahid hidup dalam keabadian
Atau moksa dalam bahasa sebagian manusia
Dan kau akan senang bahagia, dalam Nyata fadlan
Karena kau Nyata dalam hidup yang tak mati

Dunia ini telah Nyata terbit bersama yaumiddien (hari yang berlaku)
Akal dan pikiran mu tak akan sampai menebak dan menamai hari
Karena hari-Nya Nyata atas amr-Nya bukan rekayasa
Sungguh semua Nyata melalu hanief amr-nya
Saat manusia telah waqaf (berhenti) dari pencarian akal dan rasa
Hingga Allah membuka dalam terang-Nya Nathiq-Nya daam diri
Dan menyelenggarakan indahnya hidup dalam Nikmat-Nya

Sungguh Waqaflah lalu melangkah dalam pasti
Biarkan Al ghatsah bermula menjadikan kau bertunas
Hingga kau bermula dalam kesungguhan hanief
Hingga segala Nyata catatan bukan lagi berhala kertas
Namun Al Ayat Al kitab Nyata dalam Al hikmah
Yang Nyata dalam hidup yang terpresentasi oleh An Nathiq
Dan terselenggara dalam Nikmat-Nya dalam hdup

Sungguh setelah kalian lalai dari hari-Nya
Saatnya kalian Waqaf (berhenti) untuk bermula
Dan sambut mitsak-Nya dalam hanief diri
Hingga semua menjadi Nyata dalam diri

-
TUNNDUKAN JIWAMU SAAT MISAK NYATA

Hancurkan kersanya hatimu yang membatu
Hingga buta hatimu saat datang peringatan
Tundukan jiwamu yang selalu meninggikanmu
Dalam haribaan Tuhan yang maha kuasa

Kini di masa ini Nyata karunia yaumiddien
Ya hari yang berlku dalam Nyata Ijabah
Jika hatimu terbuka sedikit saja
Jika jiwamu tunduk pada-Nya

Tetapkan pilihan Karena karunia Qadar dalam diri
Merupakan Qudratul'Athiyah (ketetapan namun pilihan)
Dunia ini akan menjadi bintang hiburan,
Yang akan menjadi Nyata Nikmat-Nya

Namun saat angan mu terus melayang
Tak heran jika kau terbalut kemewahan dunia
Cermin orang-orang yang sombong pada-Nya
Telah menjadi raja kisah dalam kitab
Hingga mereka hancur oleh Nyata yang ada

Ini bukan mimpi serta bukan halusinasi
Namun sebuah anugerah yang akan kau nikmati
Saat kau Nyata berbakti pada-Nya
Hingga semua tak ada yang sia-sia
Hidupmu akan lunas hingga kau syahid (moksa)

Tuntas dari segala Nyata karam atau hisab
Dan kau tak lagi melakoni kesuliatan barzah semesta
Atua reingkarnasi dalam hinanya kehidupan dosa
Karena kau Nyata dalam jati diri dalam kesungguhan
Puas bersama karunia-Nikmat-Nya saat Mitsak kau sambut
Dalam Nyata hari baru dan masa baru dalam Nyata

Tinggal gengsi karena itu hawanafsu belaka
Yang menjadi berhala diri dalam hidup-mu
Bermulalah dalam iman pada Ruh-Ku yang tunggal (tauhid)
Dalam serah pada Allah di yaumiddien ini
Hingga kau akan Nyata dalam tauhid-Nya Nathiq-Nya

Tak lagi terjebak dalam akal,fikir dan Nashiyah
Yang merajai syiriknya bathin yang beragam
Dalam Nyata hawanafsu yang selalu jadi berhala
Tundukan jiwamu saat mitsak Nyata di masa baru
Jangan kau terus lalai oleh Qashrun-nya hati

-
BERSUNGKUR SUJUDLAH SAAT MITSAK NYATA DI MASA INI

Saat kau tak berserah dan bersujud
Ketika masa baru disaat manusia lalai har-Nya
Dan lari menuju mimpi dengan hari-hari
Yang mereka terus salah menyebut-nya
Maka kau akan menjaadi generasi yang merugi

Sungguh peringatang tentang hari-Nya
Tak bisa kau abaikan sedemikian rupa
Karena tauhid akan satu alur dan menyatu
Dalam rangkaian manzilah yang Nyata

Jika harinya saja sudah di lalaikan
Maka tak ada kebaktian tanpa hari-Nya
Dan fitrah akan lenyap dalam dosa yang ada
Maka wajar jika kemudian mereka yg lalai hari-Nya
Menjadi kera oleh barzahnya semesta

sungguh peringatan tentang hari-Nya
Menjadi peringatan bagi orang-orang di masa itu
Dan bagi mereka yang datang kemudian,
Serta menjadi pelajaran bagi orang-orang bertakwa

Jalanlah di muka bumi setelah penuhi "jumat-Nya"
Bukan Friday yang telah di sebut Pasu ke XIII
Hingga kau tersalah menyebut hari-Nya
Kini bersungkur sujudlah di gerbang masa baru
Lalu melangkah menuju hari-Nya yang di ajarkan

Ku bertikan hari yang kalian lalaaikan
Bukan sekedar akal-akalan semata atau angan
Namun kalaian bantah dengan ilmu apapun
Hari yang kalian sebut telah geser
Jika kalian lihat dari ilmu yang kalian punya

Letatkan tekad kuatkan niat agar melesat
Bersama Nyata karunia mitsak-Nya dalam diri
Hingga kau dapat berbakti dalam Nyata
Dan kau akan terlepas dari hizab atau karma

Hingga kalian dapat syahid atau moksa
Bersama fadlan yang Nyata di sisi-Nya

-
AKIBAT PENOLAKAN MITSAK

Akibat penolakan mitsak suatu generasi
Ketika mereka menolak melakukan "mitsak"
Dari agama apapun mereka bersal
Orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani
Atau Shabiin, siapa saja diantara mereka termasuk orang-orang Islam
Ketika tidak melakukan mitsak setelah salah hari
Setelah periingatan datang kepada mereka

Maka akan memasuki barzah (reproduk) semesta
Atau yang di sebut reingkarnasi oleh seebagian orang
Dalam kondisi hina menjadi mahuk baru
Sebagai kera yang hina dalam semesta
Dan akan tereproduksi sampai yaumiddien (hari yang berlaku)
Di adakan pembaharuan kembali oleh Allah

Peringatan tentang pelanggaran hari
Akan selalu Allah sampaikan pada manusia
Bagi orang-orang di masa lalu, masa kini atau masa datang
Siapapun kalian dan berasal dari agama apapun
Akan terbebas dari kesalahan menyebut hari
Ketika menyambut mitsak Allah di masa ini

Namun bila mereka mencari jalan lain
Maka itu pilihan yang mereka pilih sendiri
Karena Ketetapan Allah selalu Qudratul'Athiyah
Ketetpan Namun dalam pilihan yang sangat bebas

Jika merek menuruni lembah kelam hawanafsu
Karena angan mengangankan halusianasi
Maka mereka akan terjerembab dalam kecewa
Dan akan terus dalam sakit yang semakin sulit

-
NAIK KELAS

Naik klas suatu kebanggaan saat di sekolah
Yang tadinya berseragam merah dan putih
Saat dari SD ke SMP seragam itu harus di lepas
Sekalipun anda saat itu sangat bangga denga merah putih

Naik kelas akan menyebabkan manusia berubah
Jika sudah klas 1 SMP tetep berprilaku seperti klas 1 SD
Pasti sudah tidak relefan lagi dalam Nyata sesungguhnya
Karena memang berbeda hal klas 1 SD dengan SMP

Biarkan mimpi masa lalu SD saat di tungguin mama
Dengan manjanya anda berlari saat istirahat
Namun saat anda di klas 1 SMP akan benci
Saat di perlakukan sama seperti saat 1 SD
Karena mungkin anda mulai mengenal lawan jenis

Terlebih saat anda telah di bangku kuliah PT
Tak akan mungkin sama anda dengan saat TK
Jadi biarkan masa lalu anda di TK jadi kenangan manis
Dan Kini anda telah di bangku PT

-

JANGAN ANTRI SAAT LOKET TUTUP 

Ketika sebuah loket yang buka hari jumat
Namun di hari itu justru tidak ada yang beli tiket
Keesokan harinya orang orang bertanya
Kenapa loket tidak buka ...?
Penjaga bilang loket buka di hari jumat
Lalu orang di suruh menunggu hari jumat berikutnya
Namun saat hari jumat dia lalai
Besok harinya ia bertanya kenapa loket tidak buka ..? petugas berkata lagi loket buka di hari jumat

Sungguh dalam Jumat yang di ajarkan Allah
Allah berkian waktu dimana tak ada do'a yang taak terkabul
Yang tidak ada di hari lain
Seperti saat sabt belum tumbang
Dalam sabat tak ada doa yang tertolak
Namun saat sabat-Nya di langgar
Maka manusia kehilangan mustajabah

Inilah yang terjadi terhadap Jumat
Yang Allah seru setiap jumat
Namun saat hari jumat manusia lalai
Karena manusia mengikuti Friday yang di sebut oleh paus
Yang pada Kamis-4 Oktober 1582 M
Telah di geser ke Jumat-15 Oktober 1582 M

Saat Allah ingatkan hal ini
Dari masa dahulu sampai masa ini
Selalu ada yang mengabaikan tentang hari
Mereka kira hari-Nya tidak ada hubungan-Nya
Karena mereka "membaca Tuhan maha dekat dalam diri"
Sedekat apapun Tuhan dan Ruh-Ku
Saat mereka mengikuti hawa nafsu
Maka akan terhijjab dalam kesungguhan
Karena saat Allah membuka kesempatan
Untuk bertaut di hari Jumat-Nya
mereka lalai dalam sesungguh-Nya

Mereka sungguh seperti antri di loket saat tutup
Dan ketika loket di buka mereka bubar
Hingga mereka tak mendapat tiket
Sampai panggung dunia mereka usia
Mereka belum mendapat tiket
Hingga akan memasuki barzah
Dan tak bisa syahadah (syahid) atau moksa

 ,,,,

MENGALUN INDAH

Alunan suara ruhani mengalun indah
Menyapa mesra dalam diri ku ini
Perlahan menyentuh setiap relung diri
Suara merdu berpadu dalam diri

Menembus hijjab hawanafsu dalam diri
Menghembus dalam senyap jiwa dan hati
Menelusur keseluruh bathin
Memimpin diri dalaM Nyata ini

Nyata abadi tak henti walau sekejap
Yang tak akan penah lenyap oleh waktu
Tiada warna namun mempesona jiwa
Gemilang melebihi gemintang langit biru

Menghiasi Nyata dalam alam diri
Senantiasa menjadi Nyata damai
Bersinar sebagai mentari dalam diri
Sinari hari hari-Nya tanpa bayang hitam

Kulihat semua Nyata dalam hidup
Hanief mengalir bak airterjun di tepian gunung
Nikmat dalam Nyata bersinar terang
Menerangi kehidupan menjadi semakin nikmat

-

KUKATAKAN INI

Ketika manusia menyambut Mitsak
Setelah hari-hari telah salah sebut
Maka Ampunan Nyata bagi manusiai
Tidak bagi segolongangan mereka
Segala klaim tentang sebutan hari

Kesalahan mereka saat di tunjukan
Bathal oleh Ilmu mereka sendiri
Dan bathal oleh segala catatan yang di banggakan
Hingga mereka tak dapat berhujjah lagi hal-nya
Sekalipun seluhruh ahli di suruh bersaksi

Dalam Nyata Mitsak memulakan kembali
Nyata sbat suci milik yahudi
Memulakan lagi Minggu agung milik nashrani
Mengembalikan Jumat mustajabah milik islam
Dan menera kembali hari syakral agama lainya

Kini di masa ini Nyata Mitsak baru diantara manusia
Kini masa baru bermula di masa ini halnya
Saatnya manusia Nyata dalam Mitsak-Nya
Ketika manusia menyadari hal-Nya

-
AKU TAK BERMAIN-MAIN

Aku tak bermain-main dalam menyampaikan sesuatu
Karena Nyata yang tertuang adalah hanief amr-Nya
Yang harus sampai kepada manusia
Hingga tak mungkin aku tututupi

Aku telah siap menjadi koban bagi Masa ini
agar manusia selamat dengan mitsak-Nya
Bukan hanya bagimu ...,
tapi bagi seluruh penduduk bumi

Aku siap di bakar hidup-hidup
oleh mereka yang ingkar
Aku siap di salib
oleh mereka yang dzalim
Aku siap di bunuh
Oleh orang-orang fasik ....

Inilah Nyataku saat aku menyampaikan
tentang Mitsak bagi seluruh penduduk bumi
Wahai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu
Sungguhnya kegoncangan bumi saat Qiyamnya hari
telah kalian saksikan sangat dahsyat

Pada hari kalian melihat kegoncangan itu
Ibu menyusuipun bisa tinggalkan anaknya
Ibu yang hamil dapat gugur kandungannya
Anak tak lagi ingat ayah ibunya
Orang tua lari sendiri tinggalkan anaknya

Klian lihat manusia seperti mabuk
Mereka terhuyng berteriak tak karuan
Namun saat aku sampaikan Nyata har-Nya telah terlanggar
Di antara manusia ada orang yang membantah
Tanpa ilmu pengetahuan dan mengikuti hawanafsunya

Diantara mereka ada yang terus dalam keraguan
Tentang kebangkitan dan terbit-nya masabaru
Setelah hari-Nya mereka langgar dengan sebutan mereka
Sungguh Allah Maha tahu atas semua tipudaya
Hingga walaupun selama ini di sembunyikan
Namun kini terungkap tak terbantahkan lagi

Sungguhnya hari hari yang di janjikan
Qiyamah dan bermula di masa ini
Dalam pasti dan kini telah datang,
Tak ada keraguan aku sampaikan

Kini saatnya manusia kembali
Pada hari yang di ajarkan Tuhan kalian
Dalam mitsak baru kalian bermula
Hingga Al Ghatsa Nyata dalam diri
Membangkitkan semua orang di dalam Nyata
Hingga hanief Nyata dalam diri

-
AKU MENYERU SIAPAPUN

Dan di antara merka ada orang-orang yang membantah
Tentang hari-Nya yang terlanggar tanpa ilmu pengetahuan
Sekalipun ilmu falaq yang ada diantara mereka
Telah menunjukan adanya hari yang terlanggar
Dan fakta sejarah telah jadi saksi atas hal itu

Mereka mengikuti hawanafsunya yang pekat
Dengan mengingkari Nyata Ruh yang yang bercahaya

Mereka memalingkan diri mengakses sesat sendiri
Dengan mengikuti Paus Gregorius XIII
Yang telah mengubah hari ketika Kamis-4 Oktober 1582 M
Menera Jumat-15 Oktober 1582 M
Hingga jumat terrganti dihari kamis

Sungguh yaumiddien (hari yang berlaku)
Adalah jalan Allah yang Nyata bagi manusia
Denyan Yang demikian itu manusi dapat berbaki
Atau beribadah dalam Nyata hidup nya

Sungguh menggeser hari jumat mustajab
Adalah aniaya dan kedzaiman dalam Nyata
Mereka hendak menipu dan menyesakan manusia
Namun sungguh mereka sesatkan diri sendiri

Diantara manusia ada yang terus ikut Paus Gregorius XIII
Dengan terus menyebut hari yang telah ia sebut
Dengan meninggalkan har-hari yang diajarkan Allah
Hingga mereka dengan hal tersebut
Mereka tak bisa penuhi panggilan Jumat mustajabah

Sungguh jika mereka memenuhi panggilan jumat
Akan memperoleh ijabah Alah dalam Nyata
Namun saat manusia terus ikut Paus Gregorius XIII
Akan rugilah di dunia dan di akhirat
Yang demikian itu adalah kerugian yang nyata

Aku menyeru siapapun yang menyebut hari mereka
Dalam sebutan Paus Gregorius XIII
Untuk segerkan  memulakan mitsak baru
Dengan Nyata masa baru yang kini Nyata
Siapapun kalian dan berlatar belakan agama apapun
Tanpa harus mengganti agama kalian yang kini diyakini
Segeralah hadir di hari yang diajarjan-Nya

-
BUKAN MASLAH PETUNJUK ATAU TERSESAT

Sungguh Allah memberi petunjuk setiap waktu
Pada seluruh manusia di muka bumi ini
Dan Allah tidak pernah menyesatkan manusia
Karena kemanapun manusia menuju oleh Allah ada

Saat manusia menuju kebarat, Allah Nyata
Saat manusia ketimur Allah pun Nyata
Ketika manusia keutara Allah ada
Ketika manusia ke selatan Allah ada

Mengapa jadi ada manusia tersesat
Dan jadi ada manusia mengklaim mendapat petunjuk
Sungguh mereka sama saja mereka yang sesat
Dan bagi mereka yang mengklaim diri memperoleh petunjuk

Sungguh bukan masalah di tunjukan atau di sesatkan
Karena Tuhan maha dekat dalam setiap diri
Namun manusia mempercayai atau tidak
Bahwa Tuhan lebih dekat dari urat nadi

Saat manusia percaya Allah maha dekat dalam diri
Maka ia akan memperoleh pencerahan diri dalam Nyata
Dan pencerahan tidak berasal dari latihan atau pembelajaran
Karena Nurulah Nyata dalam hanief (pertumbuhan dan hanief)

Jangan kalian merasa telah memperoleh petunjuk
Saat baru di suruh oleh sesama manusia
Untuk melakukan latihan atau ritual
Sekalipun kalian merasa tenang

Karena Ijabah Allah Nyata pada setiap diri
Di yaumiddien (hari yang berlaku) dalam Nyata
Ketika manusia tidak salah sebut tentang hari-Nya
Karena di hari-Nya yang berlaku Allah tera ijabah

Saat manusia lalai akan hari-Nya
Ketika manusia telah habis waktu
Maka mereka akan memasuki barzah (alam reproduksi)
Atau yang sebagian mereka menyebut reingkarnasi

Yaumiddien adalah tanggalan yang menanggalkan
Hingga saat terahir manusia usai didunia ini
Menanggalkan jasad-nya bak pakean usang
SEHingga ia benar benar Nyata hidup disisi Allah
Dalam Nyata fadlan yang Nyata keabadian

Mitsak-Nya adalah awal dari Nyata kembali
Saat masa baru tiba di suatu masa bagi manusia
Tidak terus dalam barzah (alam reproduksi) semesta
Ketika manusia mau menerima mitsak baru di masanya

-